Tuesday, July 31, 2018

ETIKA DAN PROFESIOANAL



ETIKA DAN PROFESIONAL





Profesionalisme adalah tingkah laku atau sifat – sifat dari seseorang yang professional.
Biasanya orang – orang yang memiliki sifat professional selalu menjaga tingkah lakunya dalam cara percakapannya, penggunaan bahasa ketika berbicara, dari segi penampilan, dll.


                 Biasanya etika dan professional itu diterapkan ketika seseorang hendak menggunakan teknologi system informasi yang ada, dan dijalankan pada waktu yang tepat. Ada empat isu yang harus diperhatikan yaitu :
A.    Isu Privasi
Isu yang sering disalahgunakan oleh orang lain untuk dapat memonitor perilaku kerja dan mengecek computer orang lain.
B.     Isu Akurasi
Isu tentang autentikasi, kebenaran, dan akurasi informasi yang dikumpulkan serta di proses.
C.     Isu Properti
Isu tentang kepemilikan dan nilai informasi ( Hak Cipta Intelektual ). Biasanya hak cipta perangkat lunak. Biasanya seperti pembajakan lagu
D.    Isu Aksebilitas
Isu tentang hak untuk mengakses informasi. Hal ini menyangkut keamanan system dan informasi.

                          Kenapa Profesioanlisme itu penting ? karena dalam suatu organisasi memerlukan anggota - anggota atau pegawai - pegawai yang profesional dibidangnya masing-masing. Dengan adanya profesionalisme ini mereka dapat memunculkan inovasi-inovasi yang brilian yang tentunya dapat memajukan organisasi tersebut. Ada 6 faktor yang membuat etika itu penting, yaitu :
  A. Bersifat universal
  B. Menentukan keberlangsungan peradaban manusia
  C. Selalu relevan sepanjang masa
  D. Sangat berperan bagi kemajuan suatu bangsa
  E. Mempertanyakan kewajiban manusia sebagai “manusia”
  F. Etika AN menentukan reformasi birokrasi. 

                              Sanksi pelanggaran kode etik yaitu sanksi moral dan sanksi dikeluarkan dari organisasi. Kasus pelanggaran kode etik akan ditindak dan dinilai oleh suatu dewan kehormatan atau komisi khusus. Seringkali, kode etik juga berisikan ketentuan-ketentuan profesional, seperti kewajiban melapor jika teman sejawat melanggar kode etik. Namun, dalam praktek sehari-hari kontrol ini tidak berjalan mulus karena rasa solidaritas dalam anggota-anggota profesi. Seorang profesional mudah merasa segan melaporkan teman sejawat yang melakukan pelanggaran.
5.      Contoh – Contoh pelanggaran etika profesi di bidang IT !
A.    Pembajakan Software
B.     Pembajakan Film dan Lagu
C.     Pencemaran nama baik
D.    Penipuan Online
E.     Spam
F.      Bullying
G.    Penyebaran berita hoax
H.    Virus
I.       Carding
J.       Pembajakan Akun
K.    Perjudian Online
L.     Phising
M.   Cheating Game & App
N.    Hacking
O.    Cracking
P.      Privacy Violation
Q.    Identity Theft
R.     Cyber Crime
S.      Pembobolan Wifi
T.      Fraud
U.    Cyberterorrism
V.    Cybersquatting
W.   Penggunaan internet gratisan tanpa izin
X.    Cyber spying
Y.    DDOS ( Distributed Denial of Service )
Z.     Pornography

Referensi :
http://cepat-saji.blogspot.co.id/2015/03/etika-dan-profesionalisme-teknologi.html
https://hermanzacharias.wordpress.com/2012/03/05/pentingnya-etika-bagi-profesional-bidang-ti/

No comments:

Post a Comment